pengertian lolicon brocon dan siscon

Penjelasan Dasar Tentang Loli ‪#‎Sazami‬
1. Darimana istilah loli itu?
Diambil dari Wikipedia:
Lolita (1955) is a novel by Vladimir Nabokov, first written in English and published in 1955 in Paris, later translated by the author into Russian and published in 1958 in New York. The book is internationally famous for its innovative style and infamous for its controversial subject: the protagonist and unreliable narrator, middle aged Humbert Humbert, becomes obsessed and sexually involved with a twelve-year-old girl named Dolores Haze.


Wikipedia Bahasa Indonesia:
Lolita adalah novel yang ditulis oleh penulis Rusia Vladimir Nabokov. Novel ini mengisahkan seorang pria paruh baya, Humbert, yang menyukai putri tirinya, gadis berusia 12 tahun yang bernama Dolores (Lolita).
Istilah ini kemudian seringkali digunakan untuk menggambarkan anak perempuan di bawah umur (umumnya berusia sekitar 12 tahun). Kemudian muncul istilah lolicon atau lolita complex, istilah untuk mereka yang menyukai gadis di bawah umur. Terdapat perbedaan antara pengertian asli (yang menjurus ke pedofil) dengan istilah sehari-hari.

2. Apasih sebenernya loli itu?
Dari wikipedia bahasa inggris:
In Japan, the term describes an attraction to underage girls (whether prepubescent, pubescent, or post-pubescent) or an individual with such an attraction. It is also commonly used when referring to lolicon manga or lolicon anime, a genre of manga and anime wherein childlike female characters are often depicted in an "erotic-cute" manner (also known as ero kawaii), in an art style reminiscent of the shōjo manga (girls' comics) style. Outside Japan, "lolicon" is in less common usage and usually refers to the genre.

Yang secara simpel dapat diartikan:
Konteks istilah "loli" sudah berubah dari sebuah nama karakter di novel menjadi sebuah istilah, karena itu sebagian besar lolicon ataupun non-lolicon setuju bahwa yang disebut "loli" adalah gadis kecil DAN/ATAU gadis yang umurnya sudah tidak muda, tapi masih mempunyai ciri-ciri seperti gadis kecil, baik dalam hal fisik maupun perilaku.

3. Lalu yang dianggap loli seperti apa?
Pertama, jelas yang masih prepubertas atau dalam masa pubertas, dan tentu sudah melewati batas maksimal usia bayi (5 tahun keatas)
Masa pubertas itu sendiri dideskripsikan sbb:
On average, girls begin puberty at ages 10–11; boys at ages 11–12. Girls usually complete puberty by ages 15–17, while boys usually complete puberty by ages 16–17.

Kedua, tentu mereka masih memiliki sifat dan karakteristik seperti anak-anak atau gadis muda, seperti yang sudah dijelaskan di bagian sebelumnya.
Untuk di poin ini, sekalipun usianya sudah tidak memadai sebagai loli (pasca-pubertas), namun apabila sifat, karakter serta penampilan fisiknya masih menunjukkan secara kuat ciri khas seorang loli, maka bisa dimasukkan kedalam kategori loli.

Sedikit contoh untuk ilustrasi:
Loli berdasarkan umur, yang fisiknya tidak lagi nampak seperti loli:
Ichijou Hotaru (Non Non Biyori)
Airi Kashii (Ro-Kyu-Bu)
Loli berdasarkan fisik, namun umurnya sudah jauh melampaui batas wajar loli:
Utage Douraku (NouCome)
Minamiya Natsuki (Strike the Blood)
Oshino Shinobu (Monogatari)

4. Lalu apa bedanya dengan Lolicon dengan Paedophilia?
Secara definitif dasar makna kata, keduanya memiliki perbedaan mendasar.

Lolicon, adalah sebutan untuk orang yang menyukai gadis dibawah umur atau yang memiliki sifat menyerupai mereka, baik dalam bentuk 2D (anime/kartun) maupun 3D (manusia secara nyata). Konotasi ini berada dalam lingkup yang sama dengan istilah serupa: "Brocon (Brother Complex)" dan "Siscon (Sister Complex)", dimana seseorang menyukai sampai taraf ingin menjadi pasangan/pacar/teman hidup kepada saudara laki-laki atau perempuannya, dimana biasanya sampai pada taraf yang sudah tidak wajar lagi, namun tidak/belum sampai menjurus ke eksploitasi aktivitas seksual.

Sementara itu, paedophilia (atau lebih sering dikenal sebagai "pedo") adalah sebuah bentuk kelainan kejiwaan dan orientasi seksual, dimana mereka lebih senang menyalurkan hasrat seksualnya kepada anak-anak dibawah umur, daripada kepada orang sebaya atau lebih tua darinya. Dalam Wikipedia bahasa inggris, dituliskan seperti ini dalam penjelasannya akan paedophilia:
Pedophilia or paedophilia is a psychiatric disorder in which an adult or older adolescent experiences a primary or exclusive sexual attraction to prepubescent children, generally age 11 years or younger. As a medical diagnosis, specific criteria for the disorder extends the cut-off point for prepubescence to age 13. A person who is diagnosed with pedophilia must be at least 16 years of age, but adolescents who are 16 years of age or older must be at least five years older than the prepubescent child before the attraction can be diagnosed as pedophilia.

5. Jadi, Lolicon itu sama dengan Paedophilia?
Tidak, lolicon bukanlah paedophilia. Pengertian dari istilah Lolicon lebih mengarah ke afeksi (rasa suka) terhadap gadis dibawah umur atau gadis yang sudah tidak muda namun memiliki sifat serta penampilan menyerupai gadis muda, sementara paedophilia merupakan kelainan kejiwaan dan orientasi seksual seseorang, yang sudah sampai tahap eksploitasi seksual terhadap anak-anak dibawah umur, baik pria maupun wanita.

Sumber Referensi Kami
http://en.wikipedia.org/wiki/Lolita
http://en.wikipedia.org/wiki/Nubile#Lolita
http://en.wikipedia.org/wiki/Lolita_fashion
http://en.wikipedia.org/wiki/Lolicon
http://en.wikipedia.org/wiki/Pedophilia
http://en.wikipedia.org/wiki/Puberty

Tweet